Bawaslu Dharmasraya hadiri kegiatan “Evaluasi Pelaksanaan Saka Adhyasta Pemilu dalam Rangka Penguatan Kelembagaan Bawaslu Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat”. Acara yang berlangsung di Ruang Sidang Bawaslu Sumbar, Kamis (04/09) ini diikuti oleh Koordinator Divisi Pencegahan, Kepala Sub Bagian Pengawasan, serta staf Divisi Pencegahan dari tiap kabupaten/kota.
Ketua Bawaslu Sumatera Barat, Alni, dalam sambutannya menekankan revitalisasi Saka Adhyasta Pemilu adalah langkah penting dalam memperkuat peran Bawaslu di luar tahapan pemilu. “Kita tidak boleh hanya aktif pada saat tahapan, tetapi juga harus memberi kontribusi positif pada masa non-tahapan. Melalui penguatan Saka Adhyasta Pemilu, kita memastikan lembaga pengawas pemilu mampu berkontribusi nyata bagi demokrasi secara berkesinambungan,” ujarnya.
Sementara itu, Kordiv P2H Bawaslu Provinsi Sumatera Barat, Muhamad Khadafi menyoroti tujuan praktis dari pembentukan Saka Adhyasta Pemilu. “Saka Adhyasta Pemilu hadir untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu. Melalui gerakan Pramuka, kita ingin menciptakan sekolah demokrasi, memberikan pendidikan khusus pengawasan, serta melahirkan calon aparatur dan aktor pengawas pemilu yang berintegritas."
Ia juga mengingatkan pentingnya komitmen bersama di daerah. “Kita mesti bergerak bersama, baik ada maupun tidak ada anggaran agar penguatan kelembagaan dan gerakan pengawasan partisipatif ini tetap berjalan. Momentum kebangkitan Saka Adhyasta Pemilu harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk membangun sinergi dengan Pramuka di seluruh kabupaten/kota,” tambahnya.
